
Suarahebat, BENGKALIS - Sebagai bentuk wujud komitmen menjaga stabilitas ekonomi daerah, serta dalam upaya menekan laju inflasi dan memastikan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga, Pemerintah Kabupaten rutin mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi.
Rapat tersebut diikuti, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Efendi, Kabag Perekonomian Setda Bengkalis H. Khairi Fahrizal, serta para Forkompinda di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Selasa 2 September 2025, di ruang Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis.
Dalam arahan Mendagri Tito Karnavian mengatakan, pentingnya sinergi lintas sektor dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok serta memastikan distribusi logistik berjalan lancar.
"Inflasi daerah harus kita tekan agar daya beli masyarakat tetap terjaga. Ini menjadi tanggung jawab bersama. Kita juga harus pastikan bahwa pertumbuhan ekonomi daerah tetap tumbuh positif melalui strategi yang konkret dan terukur,"ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, yang memaparkan situasi pangan nasional serta strategi percepatan swasembada.
Pada kesempatan tersebut, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa Indonesia kini berada dalam posisi surplus produksi pangan. Produksi nasional mencapai sekitar 33 Juta Ton gabah per tahun, sementara kebutuhan domestik hanya 30 Juta ton.
“Pada tahun ini kita surplus lebih dari 3 Juta ton. Tahun lalu kita impor banyak, tetapi tahun ini tidak ada. Upaya Bulog dalam pengadaan juga demi menjaga ketersediaan dan stabilitas harga untuk masyarakat,” ujar Zulkifli.
Selanjutnya, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Efendi menjelaskan, Inflasi Kabupaten Bengkalis tergolong sangat rendah, agar menjadi perhatian untuk menyesuaikan program yang memperkuat prosedur atau petani dan upaya pengendalian inflasi.
Ed Efendi menambahkan dalam upaya mengoptimalisasi data harga harian di pasar tradisional, penguatan cadangan pangan daerah, peningkatan produksi pertanian lokal, harus selalu ditingkatkan dengan bersinergi.
"Diharapkan, melalui rapat koordinasi ini, Pemkab Bengkalis dapat merumuskan langkah strategis yang lebih efektif dalam menjaga stabilitas ekonomi, sekaligus memberikan perlindungan terhadap masyarakat dari dampak gejolak harga barang dan jasa,"pungkasnya.
Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada bulan Agustus pada minggu ketiga mengalami peningkatan (inflasi) sebesar 3,79%. Dibandingkan pada minggu kedua bulan Agustus sebesar 3,57%.
Data andil inflasi minggu ketiga bulan Agustus 2025, cabe merah (0.9337), cabe rawit (1,2036) dan daging ayam ras (0,7871).**RZ.
Wilmar Buka Suara Usai Kejagung Sita Rp 11,8 T di Kasus Minyak Goreng
Ribuan Warga Australia Menanti Dievakuasi dari Iran-Israel
Ribuan Massa AMMP Kepung Kantor Gubernur Riau, Tolak Relokasi Kawasan TNTN
Truk ODOL Bandel Masih Berkeliaran di Pekanbaru, Dishub dan Polda Riau Beri Peringatan
Pengacara Syafrizal Andiko, S.H., M.H. Menangkan Perkara Perdata Suparman melawan Ferry Kamsul atas Sengketa Tanah dan Rumah di Kampar
Ketum PMN Murka! Media Asal Tuduh Advokat, Tak Punya Etika Jurnalistik.
Kapolri Pantau Titik Api Via Udara, Cek Kesiapan Penanganan Karhutla di Riau
Ketua Umum FPKB Sindir Keras Demo Sepi Pendukung: “Lebih Baik Bikin Kegiatan Bermanfaat dari pada Hanya cari sensasi
Mandau Wakili Kabupaten Bengkalis Penilaian Evaluasi Kinerja Kecamatan Tingkat Provinsi Riau 2025
Diselenggarakan Polres, Bupati Bengkalis Bacakan Empat Poin Deklarasi Damai
Wujud Komitmen Jaga Stabilitas Ekonomi Daerah, Pemkab Bengkalis Rutin Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi
Jalan Santai Merdeka di Mandau Semarak, Puluhan Ribu Warga Tumpah Ruah